Malemdiwa, yang diambil dari sebuah nama yang berasal dari cerita rakyat di daerah Aceh, adalah sebuah tim otomotif mahasiswa yang dibentuk sejak tahun 2015 di lingkungan Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (FT USK). Tim ini dibentuk guna memfokuskan pada pengembangan mobil hemat energi, dan alhamdulillah tahun ini tim Malemdiwa FT USK kembali ikut berpartisipasi dalam acara Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023. Acara kompetisi level internasional ini akan berlangsung dari tanggal 4 – 9 Juli 2023 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok, Indonesia. Tahun 2023 ini, tim dipimpin oleh Fayyadh Mudarakna, mahasiswa Jurusan Teknik Mesin FT USK. Seperti tahun tahun sebelumnya Tim Malemdiwa dibimbing oleh Muhammad Tadjuddin S.T M,Eng.Sc. sebagai Chief Supervisor dengan tim pembimbing lainnya yaitu Dr. Ir. Iskandar, ST.M.Eng.Sc., IPM., ASEAN.Eng., Dr. Ir. Mohd. Iqbal, M.T. dan Akram, S.T, MT.
Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023 merupakan kompetisi internasional bergengsi dalam dunia mobil hemat energi, di mana tim-tim inovatif dari seluruh Asia Pacifik dan Timur Tengah akan berlomba untuk menciptakan dan menampilkan kendaraan yang paling efisien dalam hal konsumsi energi. Dalam kompetisi ini akan memberikan kesempatan bagi para peserta untuk menguji ide-ide kreatif dan teknologi terbaru dalam upaya untuk menciptakan masa depan mobilitas kenderaan yang berkelanjutan.
Dalam kompetisi tahun ini di Sirkuit Mandalika, Tim Malemdiwa akan ikut dalam dua kategori perlombaan sehingga merakit dan membawa dua jenis mobil yaitu yang diberi nama Urban R5.1 dan Proto X2.3. Mobil-mobil ini merupakan hasil dari pengembangan penelitian yang telah dilakukan secara intensif dan berkelanjutan demi mencapai efisiensi maksimum dalam penggunaan sumber daya energi. Kategori yang diikuti oleh Tim Malemdiwa pada Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023 adalah Urban Concept Battery dan Prototype Internal Combustion Engine.
Sejarah sukses Tim Malemdiwa bermula sejak tahun 2015 ketika pertama sekali mereka ikut lomba sejenis dalam rangka mengikuti Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) di Malang, Jawa Timur. Sejak saat itu hampir setiap tahun tim ini ikut dalam lomba-loba sejenis baik di dalam negeri maupun luar negeri seperti di Sirkuit Sepang, Malyasia dan di Singapura dan dalam kompetisi itu mereka juga telah mencatatkan berbagai prestasi gemilang dan membanggakan. Pada Shell Eco-Marathon Asia tahun 2022 lalu, tim Malemdiwa ini berhasil mencapai peringkat ke-5 dalam kelas Urban Concept Battery, yang mana hal ini menunjukkan kemampuan mereka dalam menciptakan mobil hemat energi yang kompetitif.
Fayyadh Mudarakna, pemimpin tim Malemdiwa, menyatakan, \”Kami sangat antusias untuk berpartisipasi dalam Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok. Kami merasa bangga dapat mewakili satu satunya wakil Aceh dan berbagi visi kami tentang mobilitas kenderaan yang berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk mengembangkan mobil hemat energi yang inovatif dan berkinerja tinggi dalam tahun ke tahun\”. Para dosen pembimbing yang membidani lahirnya konsep mobil hemat energi ini juga memberikan dukungan penuh kepada para anggota tim untuk mencapai prestasi yang luar biasa ini.
Muhammad Tadjuddin S.T M,Eng.Sc., selaku chief supervisor Tim Malemdiwa, menambahkan, \”Kami telah bekerja keras untuk mempersiapkan kendaraan-kendaraan kami agar siap untuk bersaing di kompetisi ini. Sirkuit Mandalika yang indah dan menantang ini akan menjadi panggung tepat dan menggairahkan serta menantang untuk menunjukkan kemampuan teknis dan semangat tim Malemdiwa dalam menciptakan solusi yang lebih berkelanjutan dalam industri otomotif.\”
Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023 di Sirkuit Mandalika, akan menjadi ajang yang penuh dengan tantangan dan persaingan tim yang sangat sengit mengingat banyaknya tim ikut serta berlomba yang datang dari Kawasan asia pasifik dan Timur Tengah. Sebagai tim yang dibangun dari keinginan mahasiswa keteknikan dalam mobil hemat energi Tim Malemdiwa terus menjaga berkomitmen untuk menghadirkan teknologi inovatif di dunia otomotif dan berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang ramah lingkungan. Mereka telah siap untuk menghadapi tantangan dalam Shell Eco-Marathon Asia Pacific and the Middle East 2023 dan berharap bisa menjadi pemenang yang mendapatkan pengakuan internasional dengan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Aceh.
Dalam kesempatan terpisah Wakil Dekan Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan Fakultas Teknik, USK Dr. Ir. Farid Mulana, S.T., M.Eng. selaku penanggungjawab kegiatan mahasiswa di FT USK sangat mengapresiasi usaha-usaha yang sudah dijalani oleh semua anggota tim dalam 3 bulan terakhir ini guna menyiapkan mobil yang siap berlaga di kompetisi internasional di Sirkuit Mandalika. Dalam keadaan serba kekurangan mereka tetap menunjukkan komitmen dan dedikasi sebagai mahasiswa yang bertanggungjawab dalam merancang dan menyiapkan mobil yang siap pakai untuk mengikuti lomba yang telah lama didaftarkan. Melihat semangat dan komitmen mereka, hal ini juga yang menjadi antusias dari pihak Fakultas Teknik dan Universitas Syiah Kuala sejak awal membantu dan menfasilitasi mereka mengwujudkan keinginan untuk mengikuti kompetisi internasional tersebut. Sementara itu Dekan Fakultas Teknik USK Prof. Alfiansyah Yulianur BC menyampaikan apresiasi atas caipan Tim Malemdiwa sebelumnya yang telah mengharumkan nama Fakultas Teknik dan Universitas Syiah Kuala dan berharap capaian ini dapat juga diperoleh pada perlombaan sekarang ini.
Sebagai rasa syukur atas kesempatan kembali berlomba di ajang internasional ini, Tim Malemdiwa mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan bantuan terutama kepada Rektor Universitas Syiah Kuala Prof. Dr. Ir. Marwan melalui Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan Prof. Dr. Mustanir, M.Sc dan Direktur Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni Dr. M. Ilham Maulana, ST.M.T yang selalu mendukung keikutsertaaan tim ini dalam ajang Shell Eco-Marathon. Tidak lupa juga Tim Malemdiwa menyampaikan penghargaan setingginya kepada pihak-pihak di luar Universitas Syiah Kuala yang telah membantu mensponsori tim ini diantaranya: Badan Pengelolaan Migas Aceh (BPMA), Medco Energi, Triangle, J&T Cargo, xKuadrat, PTPN 1, dan Bank Aceh.